Advertisement
Scroll Keatas Untuk Lanjutkan Membaca
BREAKING NEWS

Wakil Bupati Ende "Bongkar" Lambannya Penyerapan Dana Desa di Hadapan Julie Sutrisno Laiskodat dan BPKP

   
Wakil Bupati Ende "Bongkar" Lambannya Penyerapan Dana Desa di Hadapan Julie Sutrisno Laiskodat dan BPKP

Wakil Bupati Ende "Bongkar" Lambannya Penyerapan Dana Desa di Hadapan Julie Sutrisno Laiskodat dan BPKP

Beliau mendesak para Kepala Desa dan perangkatnya untuk segera melakukan identifikasi apa yang menjadi penyebab rendahnya penyerapan Dana Desa ini.
Wakil Bupati Ende, Dr. drg. Dominikus Minggu Mere, M.Kes


Ende - Nusapagi.com || Wakil Bupati Ende secara resmi membuka Kegiatan Workshop Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa di Aula Hotel Flores Mandiri hari ini (Kamis, 16/10/2025). Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan akuntabilitas dan pengetahuan aparatur desa ini menghadirkan Anggota DPR RI Komisi XI, Julie Sutrisno Laiskodat, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), para Camat dan aparatur desa se kabupaten Ende serta sejumlah undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Ende menyampaikan sorotan tajam terkait kinerja penyerapan Dana Desa di Kabupaten Ende. Berdasarkan data per 15 Oktober 2025, Wakil Bupati mengungkapkan bahwa penyaluran Dana Desa baru mencapai 32 desa dari total 255 desa untuk tahap I tahun 2025.

"Terkait penyaluran dana desa, per 15 Oktober 2025, baru 32 desa yang sudah terkirim, dan tersisa 223 desa. Kami ingatkan kembali para Kepala Desa harus menguasai dan memahami benar regulasi yang mengatur terkait tahapan atau mekanisme penyaluran anggaran Dana Desa itu," tegas Wakil Bupati.

Beliau mendesak para Kepala Desa dan perangkatnya untuk segera melakukan identifikasi apa yang menjadi penyebab rendahnya penyerapan ini dan segera menyelesaikan laporannya. Percepatan pelaporan sangat penting agar proses penyaluran Dana Desa dapat berjalan lancar sesuai harapan.

Selain itu, Wakil Bupati juga mengingatkan seluruh Kepala Desa tentang kewajiban menganggarkan 20% Dana Desa untuk mendukung program ketahanan pangan. Hal ini sejalan dengan program prioritas nasional dan Peraturan Menteri Desa (Permendes) Nomor 2 Tahun 2024.

Workshop ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk PLT Kepala BPKP Perwakilan Propinsi NTT, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Ende, Pimpinan DPRD Kabupaten Ende, serta sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Ende.


​Acara pembukaan dilanjutkan dengan serangkaian kegiatan seremonial. BPKP Perwakilan Provinsi NTT menyerahkan plakat penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Ende. Kemudian, Anggota DPR RI, Ibu Julie Sutrisno Laiskodat, memberikan apresiasi berupa kain tenun khas Ende kepada BPKP Perwakilan Provinsi NTT.


Wakil Bupati Ende juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran dan perhatian khusus dari Ibu Julie Sutrisno Laiskodat yang disebut telah berulang kali hadir bersama masyarakat kabupaten Ende dan ikut membantu pemerintah daerah.***

Add Comment

Centang kotak Notify Me agar mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.


©2020 — NUSA PAGI