![]() |
Oleh : Fr. M. Yohanes Berchmans, BHK |
SALVE bagimu para saudaraku ytk.dalam Kristus Tuhan. Jangan lupa untuk memberi senyum, sapa dan salam kepada sesama di sekitar Anda. Juga jangan lupa untuk selalu bersyukur kepada Tuhan Sang sumber hidup. Pada hari ini kita memasuki hari Minggu biasa XV.
Renungan hari ini terinspirasi dari Injil Lukas 10: 25 - 37, yakni orang Samaria yang murah hati. Dalam bacaan Injil hari ini, dikisahkan percakapan Yesus dengan ahli Taurat, seorang Samaria, yang dianggap rendah oleh masyarakat Yahudi, justru menjadi teladan kasih sejati. Ia tidak hanya merasa iba melihat korban perampokan, tetapi *bertindak atau berAKSI*: membalut luka, membawa ke penginapan, dan menanggung biayanya. Sementara, imam dan Lewi melewati korban itu karena alasan "kesibukan" atau ritual agama. Dalam hidup kita, sering kali mirip dengan seorang imam dan seorang Lewi, yang :
Pertama, Sibuk berteori : Tentang kasih, tetapi nihil atau enggan praktik.
Kedua, Terjebak rutinitas : Ritual agama, tetapi lupa esensi: menolong mereka yang menderita.
Ketiga, Beralasan "tidak mampu : Padahal kasih dimulai dari hal kecil, yaitu: waktu, perhatian, atau empati.
Jadi, sering kali kita menganggap KASIH sebagai konsep atau teori indah yang cukup diucapkan dalam doa atau ditulis dalam status media sosial. Namun Yesus menantang kita untuk melampaui NARASI. Ia menunjukkan bahwa KASIH sejati adalah AKSI nyata, menolong tanpa memandang latar belakang: agama, suku dan budaya, merawat tanpa menunggu imbalan, dan hadir di tengah penderitaan orang lain, seperti orang Samaria yang murah hati.
Pesan untuk kita :
Yesus menutup kisah ini dengan perintah yang tegas: *Pergilah, dan perbuatlah demikian!*. KASIH bukanlah sekadar wacana atau NARASI rohani, melainkan panggilan untuk bertindak atau ber-AKSI secara nyata Kita dipanggil untuk menjadi sesama yang hadir lewat AKSI nyata, dan bukan hanya yang tahu TEORI atau NARASI kasih. Semoga!!! Selamat berhari Minggu.
Centang kotak Notify Me agar mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.