HEADLINE
Mode Gelap
Artikel teks besar

Bupati Ende Launching Gerakan Sekolah Bersih dan Sehat di SDK Wolofeo

Bupati Ende, Yosef Benediktus Badeoda, SH, MH., saat memukul gong dilaunchingnya gerakan Sekolah bersih dan sehat di SDK Wolefeo (NP/EB)

Ende - Nusapagi.com ||  Dalam rangka mewujudkan visi Kabupaten Ende yang bersih, sehat, dan unggul, Bupati Ende, Yosef Benediktus Badeoda, SH., MH resmi meluncurkan Gerakan Sekolah Bersih dan Sehat (GSBS) di Sekolah Dasar Katolik (SDK) Wolofeo, Kecamatan Detusoko, Kabupaten Ende, Sabtu (22/03 2025). 

Peluncuran ini dihadiri oleh Anggota DPRD Ende dari Partai Indonesia Perjuangan, Ferdinandus Watu,S.Fil, Para Kepala Organisasi Perangkat Daerah, Forkopimcam Detusoko, Kepala Desa Wolofeo, Romo Ketua Yasukel Ende,  Tokoh Adat, berbagai elemen masyarakat, guru, dan siswa.

Bupati Ende, Yosef Benediktus Badeoda, SH., MH dalam sambutannya, menyatakan bahwa gerakan ini merupakan bagian dari upaya untuk menciptakan lingkungan sekolah yang mendukung kesehatan dan kenyamanan bagi para pelajar. 

"Gerakan ini adalah wujud komitmen kami untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Ende, dengan memberikan perhatian lebih terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah. Sekolah yang bersih dan sehat akan mendukung proses belajar mengajar yang optimal," ujar Bupati.

Dalam peluncuran gerakan ini, berbagai kegiatan dilaksanakan, antara lain sosialisasi tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekolah, serta penanaman pohon di sekitar area sekolah untuk mendukung gerakan penghijauan. Para siswa juga diajak untuk aktif berpartisipasi dalam menjaga kebersihan dan menciptakan budaya hidup sehat di sekolah.

Bupati Ende juga menuturkan gerakan sekolah bersih dan sehat adalah fondasi kokoh menuju Ende cemerlang dan Ende unggul.

Melalui gerakan ini, kita berharap dapat menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga peduli terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar.

"Launching gerakan Sekolah bersih dan sehat yang terjadi di SDK Wolofeo hari ini adalah salah satu dari program 100 hari kerja Pemerintahan saya dan dokter Domi Mere," imbuhnya.

Dia mengatakan bahwa Gerakan Sekolah Bersih dan Sehat ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lainnya di Kabupaten Ende dalam menciptakan lingkungan yang mendukung proses pendidikan yang lebih baik. 

"Bupati juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung program ini agar Kabupaten Ende semakin maju dan sejahtera," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ende, Mathildis Mensi Tiwe, SE, Msi, Akt menjelaskan bahwa Launching gerakan sekolah bersih dan sehat adalah sebuah terobosan yang dilakukan agar menyiapkan generasi emas khususnya para peserta didik agar semakin peka dan peduli dengan lingkungan sekolah yang bersih dan sehat.

"Anak - anak didik dari sekarang harus sudah diberikan pemahaman bahwa hidup bersih dan sehat adalah sebuah impian bersama untuk mencapai genarasi emas yang cerdas dan peduli lingkungan," tandasnya.

Dia menambahkan SDK Wolofeo adalah embrio dari sebuah gerakan sekolah bersih dan sehat di Kabupaten Ende.

"Untuk itu guna mendukung program ini, maka pelibatan semua elemen sangat diharapkan agar tujuan dari sekolah bersih dan sehat ini bisa tercapai dengan baik," tutupnya.***(NP/ Efrid Bata)


Posting Komentar
Tutup Iklan