PSKN Telan Pil Pahit di Laga Pertama, Ende Utara Kokoh di Puncak Klasmen

Dengan kemenangan ini maka PS Ende Utara kokoh di puncak klasmen dengan poin 6 hasil dari dua kali kemenangan. Di laga pertama anak - anak Ende Utara yang diperkuat 4 pilar Perse Ende menang dengan  dengan skor 4-1. 

Sejak peluit  kick off dibunyikan wasit utama, Achan, anak- anak Nangapanda langsung mengambil inisiatif serangan dan menebarkan ancaman ke gawang Ende Utara. 

Selang delapan menit kemudian anak- anak Ende Utara yang dimotori gelandang Perse, Rafli (10) berhasil mencetak gol. Sang gelandang Ende Utara, Elias (15) pemain berambut pirang mencetak gol untuk timnya. 

Gol ini memantik semangat anak - anak Nangapanda. Mereka mulai agresif menyerang dan membongkar pertahanan Ende Utara. Berjuang menyamakan kedudukan malah gawang mereka kembali dibobol oleh Alif (9) streker yang memperkuat Perse pada ETMC Lembata. Gol ini berawal dari tendangan bola mati dari Rafli (10) di mulut gawang Nangapanda. Bola membentur mistar gawang dan dimanfaatkan oleh Alif membawa Ende Utara unggul 2-0. 

Setelah gol ini kedua tim tidak menurunkan tempo permainan. Kedua tim terus saling menyerang namun hingga wasit Achan meniup peluit panjang turun minum babak pertama skor tetap 2-0 untuk Ende Utara.

Masuk di babak kedua, anak- anak Nangapanda yang sudah tertinggal 2-0 berambisi mengejar ketertinggalan. Tim pelatih melakukan rotasi pemain untuk menambah daya gedor. Anak- anak Nangapanda terlihat lebih menekan pertahanan Ende Utara. Beberapa kali mereka menciptakan peluang berbahaya tapi belum membuahkan hasil. 

Di pertengahan babak kedua tensi pertandingan semakin meningkat sehingga benturan fisik antar pemain tak bisa dihindari. Anak- anak Nangapanda tidak menurunkan tempo serangan meski sering kali dijatuhkan oleh pemain belakang Ende Utara. Seperti dibabak pertama, mereka terus menekan tapi belum membuahkan hasil. 

Berambisi mengejar ketertinggalan gawang mereka malah kembali dibobol oleh Ende Utara. Melalui serangan balik cepat ke gawang Nangapanda anak - anak Ende Utara mendapatkan hadiah pinalti di menit ke -89 karena pemain depannya dijatuhkan di kotak pinalti. Samsul Saputra (22) yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya dan membawa Ende Utara unggul 3-0. Gol ketiga di penghujung laga ini memupuskan ambisi PSKN di laga pertamanya. Mereka harus menelan pil pahit di laga ini atau menerima kekalahan dengan skor 3- 0. 

Dengan kemenangan ini maka PS Ende Utara kokoh di klasmen grup C dengan  poin 6, disusul PS Maurole dengan poin 2. 

Pelatih PS Ende Utara, Ruslan Lanos memuji anak asuhnya sudah memberikan kemenangan kedua. Meski menang, kata Lanos masih banyak celah yang harus ditutup dan dibenahi di laga ketiga. PS Ende Utara menargetkan sapu bersih semua laga di babak penyisihan grup.

"Masih banyak kekurangan yang harus dibenahi dan target kami menang di semua laga penyisihan grup C,"kata Lanos.

Di laga pertama di stadion yang sama bentrok antara PS Lepkes dan Wewaria berakhir  imbang. Anak - anak Lepkes yang pada laga sebelumnya dihajar Ende Utara 4-1 terlihat bangkit di laga  ini. Mereka berhasil menahan imbang PSM Maurole dengan skor 1-1.  Gol Lepkes diciptakan di ujung laga. 

Di partai ketiga yang dihelat pada pukul 17.30 secara mengejutkan anak - anak Detusoko menang atas salah satu tim unggulan di turnamen ini. Anak - anak Detusoko unggul dengan skor 2-1 atas PS Kecamatan Ende Timur didepan pendukungnya.*** Willy