BREAKING NEWS

Kelangkaan Minyak Tanah di Ende, Disperindag dan DPRD Lakukan Hal ini

   
Kelangkaan Minyak Tanah di Ende, Disperindag dan DPRD Lakukan Hal ini

Kelangkaan Minyak Tanah di Ende, Disperindag dan DPRD Lakukan Hal ini

Minyak tanah di Ende langka, distribusi minyak tanah di Ende, agen dan pangkalan minyak tanah di Ende, mafia minyak tanah, DPRD Ende, Disperindag Ende
Kadis Disperindag Ende, Mohamad Syahrir usai melakukan rapat koordinasi kelangkaan minyak tanah bersama DPRD Ende, Kamis, 8/9/2022 (Foto: NP/Ali)

Ende - Nusapagi.com || Dampak dari kelangkaan minyak tanah di Ende beberapa pekan terakhir membuat DPRD Ende akhirnya memanggil Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) untuk melakukan rapat koordinasi (Kamis, 8/9/2022).

Setelah melakukan rapat koordinasi di DPRD Ende, akhirnya disepakati distribusi minyak tanah tidak lagi dilakukan dari agen ke setiap pangkalan.

Hal tersebut dilakukan DPRD Ende agar upaya penimbunan serta "mafia" minyak tanah tidak terjadi lagi di Kabupaten Ende.

Ketua DPRD Ende, Fransiskus Taso mengatakan mulai hari ini, Kamis (8/9/2022) minyak tanah tidak lagi di distribusikan ke pangkalan-pangkalan, tetapi dari agen harus langsung ke Kecamatan atau ke Kelurahan masing - masing.

Feri juga mengatakan jika diketahui ada pangkalan - pangkalan yang nakal seperti menimbun minyak tanah dan merugikan masyarakat, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah untuk segera mencabut izin operasional atau izin usaha dari setiap pangkalan yang ada.

"Iya, kedepan ini kita hentikan dulu distribusi ke pangkalan - pangkalan, karena kita belum tahu apakah penimbunan ini terjadi di agen ataukah di pangkalan. Oleh karena itu, distribusi sudah langsung ke Kelurahan atau Kecamatan", ungkap Ferry Taso.

Sementara itu, Kadis Disperindag Ende, Mohamad Syahrir mengatakan pihaknya akan segera melaksanakan hasil koordinasi bersama DPRD tersebut agar kelangkaan minyak tanah di Kabupaten Ende dapat segera teratasi. *** (NP/Ali)

Add Comment

Centang kotak Notify Me agar mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.


©2021 — NUSA PAGI