BREAKING NEWS

Juara di ETMC Lembata, Bupati Ende Bilang Perse Bukan Tim Jago Kandang

   
Juara di ETMC Lembata, Bupati Ende Bilang Perse Bukan Tim Jago Kandang

Juara di ETMC Lembata, Bupati Ende Bilang Perse Bukan Tim Jago Kandang

PERSE, ETMC Lembata

Perse Ende juara ETMC XXXI Lembata 2022.


Ende - Nusapagi.com ||Tim kebanggaan masyarakat Kabupaten Ende, Perse akhirnya mematahkan mitos tuan rumah dan pinalti dari Persebata. Perse Ende juga membuktikan diri bukan tim yang hanya  jago di kandang tetapi sebuah tim yang juga  jago di kandang lawan. 


Melawan Persebata yang didukung penuh oleh ribuan pendukungnya di laga final ETMC XXXI Lembata, Kamis (29/9/2022) 
tidak menjatuhkan mental anak - anak Ende. Laskar Kelimutu tampil percaya diri mengalahkan tuan rumah dan keluar sebagai juara ETMC XXXI di Kota Lewoleba Kabupaten Lembata. 

Juara yang diraih di ETMC Lembata 2022 menjadi gelar yang ketiga bagi Perse Ende. Juara pertama diraih pada 1999 dan kedua pada tahun 2017 lalu di stadion Marilonga  Ende.

Kegembiraan menyambut kemenangan dan juara ini tidak saja hanya pada pemain dan oficial tetapi seluruh pendukung dan masyarakat Kabupaten Ende. Orang nomor satu di Kabupaten Ende, Bupati Djafar Achmad juga antusias menyambut kemenangan dan juara yang diraih oleh Perse di Lembata.

 Juara yang diraih oleh Perse di ETMC Lembata membuktikan kepada publik sepak bola NTT bahwa tim kebanggaan masyarakat Kabupaten Ende bukan jago kandang tetapi jago di kandang lawan.

Bupati Ende, Djafar Achmad yang dihubungi, Kamis (29/9/2022) malam memberikan apresiasi khusus kepada pemain, pelatih, manajer dan seluruh oficial Perse yang telah membuat warga Ende bangga. Kemenangan di partai final dan keluar sebagai juara di ETMC Lembata sebagai bukti bahwa Perse bukan tim yang hanya jago di kandang tetapi jago di kandang lawan.

" Perse kalian memang hebat, kami sekabupaten Ende  angkat jempol buat kalian semuanya yang telah mengharumkan nama Ende. Kalian bukan tim jago kandang seperti yang dibicarakan banyak orang. Kalian menang  pada hari ini tanggal 29 bulan 09 di stadion  99 di  Kabupaten orang bukan di kandang, 99 adalah angka beruntungan  buat kita semua," kata Bupati Djafar.

Bupati menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perjuangan dari pemain yang tak kenal lelah ditengah terik panas di bawah langit kota Lewoleba. Perjuangan dari pemain dan tim Perse telah membuahkan hasil manis persembahan satu gelar lagi untuk bumi rahim pancasila. Bupati Djafar juga menyampaikan terima kasih kepada suporter Perse Red Boys 58 yang terus setia memberikan dukungan di setiap laga.

" Saya juga  mengucapkan banyak terima kasih atas perjuangan yang  tanpa kenal lelah di tengah panas yang  menyengat. Mereka telah berjuang untuk sebuah kemenangan yang  dipersembahkan untuk kota kelahiranmu. Terima kasih juga kepada masyarakat Ende dan  Red Boys 58 yang setia memberikan semangat dukungan di setiap laga. Tidak ada  kata  yang paling istimewa, kalian hebat, Alhamdulilah, puji Tuhan. Tuhan selalu bersama kita. Amiin," tulis Bupati Ende.

Perse Ende meraih juara di ETMC Lembata melalui babak adu pinalti setelah bermain imbang 2-2 di waktu normal hingga babak tambahan waktu 2×15.  Pada babak adu pinalti Perse Ende mematahkan rekor pinalti Persebata yang mencapai final karena kemenangan adu pinalti sejak babak 16 besar. Anak- anak Ende memupuskan misi juara dari Laskar Sembur Ikan Paus di kandangnya dengan skor 3-2 sekaligus menobatkan diri sebagai juara liga 3 ETMC Lembata tahun 2022.

Pantauan media ini, Kamis (29/9/2022) sore  saat laga final sedang berlangsung, warga kota Ende menggelar nonton bareng (Nobar) baik di kantor, warung makan dan rumah warga. Mereka terus setia memberikan dukungan meskipun menonton lewat layar kaca. Setelah Perse memastikan juara, ada warga melakukan konvoi dan pawai dalam kota Ende.*** Willy.
Add Comment

Centang kotak Notify Me agar mendapatkan notifikasi via email jika ada yang membalas komentar.


©2021 — NUSA PAGI